Minggu, 06 Maret 2016

Gangguan Menelan



GANGGUAN MENELAN
(DISFAGIA)

Apakah
Gangguan Menelan Itu ?

     Gangguan menelan adalah gejala terjadinya gangguan  / kegagalan untuk mentransfer makanan dari rongga mulut kea rah lambung. Gejalanya bisa ringan sehingga tidak begitu disadari oleh penderita, sampai gejala berat, sehingga makanan sama sekali tidak dapat masuk kelambung.

      Oleh karena gangguan tersebut diatas “intake” makanan akan berkurang sehingga penderita makin kurus. Tidak jarang gangguan menelan dapat menimbulkan gejala tersedak, karena makanan masuk kedalam jalan napas (aspirasi paru). Lebih lanjut akan menimbulkan infeksi paru (pneumonia aspirasi) yang dapat berakibat fatal. Gangguan menelan dapat terjadi pada anak-anak., orang dewasa atau usia lanjut.

Apa Penyebab
Gangguan Menelan ?

     Penyebab ganggun menelan dapat bermacam-macam, yaitu adanya gangguan pada susunan saraf  pusat (stroke tumaor otak, dll).
Gangguan system neuromuskuler yang berperan dalam proses menelan (akibat kencing manis, penyakit  syaraf, dll), adanya gangguan sumbatan mekanik dirongga mulut, faring, laring dan esophagus (pada anak amandel yang besar, radang atau tumor pada lidah, tenggorok atau jalan makanan)

Bagaimana
Pengobatannya ?

     Penderita gangguan menelan ini sering melibatkan beberapa disiplin ahli, yaitu : ahli THT, Saraf, Gizi dan Gigi Mulut.
Diagnosis ditegakkan dengan mengguanakan alat modern endoskopik fiberoptic nasofaringoscope, melakukan pemeriksaan FEES. FEES (Flexible Endoscopy Evaluation of Swalloing).
      Pemeriksaan FEES adalah prosedur pemeriksaan yang bertujuan menilai proses gangguan menelan, dilanjutkan dengan tindakan atau manuver (mengatur posisi), terapi atau mengatur pola makanan berdasarkan hasil pemeriksaan awal.
Pemeriksaan FEES ini dilakukan dengan makan makanan berbagai konsistensi .
Didampingi oleh dokter Rehabilitasi Medik dan ahli gizi sehingga dapat dilakukan pengobatan dan dilatih manuver (posisi) yang diperlukan supaya penderita menelan dengan aman, sehingga resiko aspirasi ke paru-paru dapat dihindari.

Siapa yang perlu dilakukan
FEES ?

1.      Penderita stroke, atau pasca stroke dan kelainan saraf lain yang menimbulkan gangguan menelan.
2.      Penderita usia lanjut dengan gangguan menelan.
3.      Penderita kanker kepala leher sesudah menjalani operasi, radiasi atau kemoterapi dengan gangguan menelan.
4.      Penderita tumor didaerah kepala leher sehingga terjadi gangguan menelan
5.      Penderita yang sering mengal;ami tersedak makanan sehingga mengalami radang paru (Pneumonia Aspirasi)

Untuk informasi lebih lanjut  bias berkonsultasi dengan dokter



0 komentar:

Posting Komentar